mencoba generate image dengan sora

author: taufan febriawan | May 6, 2025 |
no comments

beberapa waktu yang lalu saya mencoba untuk generate image di sora. cukup menyenangkan, bagaimana kita bisa membuat image hanya dengan menggunakan prompt. benar-benar memanjakan imajinasi!


setelah mencoba beberapa kali generate, saya terpikir untuk membuat karakter yang konsisten yang bisa digunakan untuk generate image lainnya dengan karakter yang sama. saya memilih karakter kucing lalu saya input prompt di sora, satu tampak depan dan satu tampak belakang. untuk membuatnya lebih unik saya secara spesifik menentukan jenis baju dan celana serta tulisan yang ada di baju

karakter sudah dibuat dan prompt berikutnya pun sudah ada. selanjutnya adalah proses generate. saya gunakan base image karakter yang dipadukan dengan prompt. hasil generate ternyata tidak selalu sesuai dengan yang diharapkan. butuh merubah prompt jika memang diperlukan atau hanya sekedar butuh melakukan generate lainnya sampai hasilnya sesuai

proses generate memang tidak selalu sesuai yang diharapkan. namun seiring dengan seringnya melakukan generate, saya sedikit banyak menjadi paham apa yang sangat mungkin dan “sedikit” tidak mungkin untuk dilakukan. jika memang hasil generate tidak sesuai dengan harapan, saya tidak terlalu memikirkannya. mungkin memang prompt yang saya buat belum begitu bagus atau memang kemampuan generate image sora masih ada batasannya. contoh dimana saya sudah mencoba beberapa kali tapi masih belum mendapatkan hasil yang memuaskan adalah saat saya mencoba generate image dengan lingkungan pulau komodo

selain image yang ditampilkan di sini, masih banyak lagi image yang saya generate dari sora. salah satunya adalah image yang saya buat untuk generate image dari naskah cerita yang hasilnya adalah cerita bergambar

saya yakin kedepannya generative ai, khususnya prompt to image, akan lebih berkembang lagi dan lebih presisi untuk menghasilkan image sesuai dengan yang diharapkan. saya sangat menantikan hal tersebut!

This entry was posted in daily me and tagged , by taufan febriawan. Bookmark the permalink

Even tech giant did this mistake

author: taufan febriawan | November 12, 2021 |
no comments
User name not resolved on mail title

I just noticed that glitch. Did a little tracking back and found that mail is sent on a bi-weekly basis and has been receiving it since 2014 (although they started to use that title template from 2016).

Actually I rarely open that kind of mail but it’s quite enough to grab my attention. That is the only mistake they made so far. It’s quite surprising from the fact that they have already been doing that for more than 5 years (with the same template).

Compared to the previous emails

Not sure if that only happened to me, but from my experience, I should not be the only one and most probably will happen to a lot (huge) of peoples emails. That makes me think that no matter how big the company is, the same small mistakes could happen.

This entry was posted in micro journey by taufan febriawan. Bookmark the permalink

wfh, pandemi, dalgona

author: taufan febriawan | April 22, 2020 |
no comments
wfh, pandemi, dalgona

Hampir 2 bulan wfh. so far load kerjaan sama aja. challenge-nya menyelaraskan list task kerjaan kantor dan ‘harga’ yang harus dibayar karena wfh. ‘harga’ ngga melulu soal uang, bahkan sebagian besarpun bukan hal uang. ‘harga’ lebih kepada tanggung jawab yang meningkat karena kita pakai rumah sebagai tempat kerja. tadinya ‘ngemong’ anak cuma sebelum jalan kerja, sekarang setiap saat bisa ‘ngemong’ . beruntungnya kerjaan programmer itu mostly flexible dalam hal waktu. jadi semua keperluan masih bisa dipenuhi. hanya butuh penyesuain waktu yang pas yang bisa bervariasi setiap harinya. ‘bonus’ wfh saat punya waktu yang lebih banyak sama anak-anak + kadang disuapin sama istri sambil kerja :)). dalgona juga ‘bonus’ selama wfh ini. lumayan enak untuk ukuran experimental yang dilakukan istri yang dilakukan sambil ngemong anak. hal-hal kecil seperti ini yang harus dinikmati dan disyukuri agar bisa tabah selama masa pandemi. semoga cepat selesai.

This entry was posted in micro journey and tagged , , by taufan febriawan. Bookmark the permalink